Skintific Symwhite377 Dark Spot Moisture Gel

Deskripsi Produk

Skintific Symwhite377 Dark Spot Moisture Gel

Moisturizer dengan kandungan Symwhite 377, efektif menyamarkan noda hitam dan mencerahkan kulit. Memiliki tekstur velvet, ringan dan mudah meresap saat diaplikasikan, serta tidak menimbulkan rasa greasy namun tetap memberikan kelembaban yang cukup pada kulit. Triple Active Formula, dilengkapi dengan Symwhite 377, Glutathione dan Tranexamic Acid yang secara signifikan menyamarkan noda hitam membandel, bekas jerawat dan sun spots, serta mengunci kelembaban kulit. Glutathione sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah tanda-tanda penuaan dini.


Komposisi/Ingredients

EWG Score

Aqua, Propanediol, Niacinamide, Caprylyl Methicone, Bifida Ferment Lysate, Erythritol, Glycerin, Caprylic/Capric Triglyceride, Tranexamic Acid, Panthenol, Hydroxyethylpiperazine Ethane Sulfonic Acid, Glutathione, Limnanthes Alba Seed Oil, Centella Asiatica Extract, Isononyl Isononanoate, Butylene Glycol, Cetearyl Olivate, Ceramide Np, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/Beheneth-25 Methacrylate Crosspolymer, Dimethicone/Vinyl Dimethicone Crosspolymer, Potassium Cetyl Phosphate, Pentylene Glycol, Hydroxyacetophenone, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Sorbitan Olivate, Tromethamine, Ceramide Ns, Sodium Hyaluronate, Inositol, Ceramide Ap, Ceramide As, Aesculus Chinensis Extract, Ceramide Eop, Polymethylsilsesquioxane, Caprylyl Glycol, PEG/PPG-17/6 Copolymer, Nonapeptide-1, Phytosteryl/Octyldodecyl Lauroyl Glutamate, Cyclodextrin, Dimethicone, Bis-PEG/PPG-20/5 PEG/PPG-20/5 Dimethicone, Methoxy PEG/PPG-25/4 Dimethicone, Adenosine, Cholesterol, Phytosphingosine, Hydrogenated Lecithin, Ethylhexylglycerin, 1,2-Hexanediol, Tocopherol, Phenylethyl Resorcinol, Stearic Acid, Cetearyl Alcohol, Tocopheryl Acetate, Silica, Disodium EDTA, Xanthan Gum.

Bahan dapat berubah sesuai kebijakan produsen. 
Untuk daftar bahan terlengkap dan terbaru, silakan merujuk pada kemasan produk.

Link Belanja

Informasi Komposisi

Water / Aqua / Eau

EWG Score:

1

Bahan perawatan kulit yang paling umum dari semuanya. Biasanya terdapat  di tempat pertama daftar bahan, artinya merupakan kandungan dominan dari komposisi pembentuk produk. Merupakan pelarut untuk bahan yang tidak bisa larut dalam minyak.

Air yang digunakan dalam kosmetik biasanya telah dimurnikan dan dideionisasi (artinya hampir semua ion mineral di dalamnya dihilangkan). Hal ini dapat membuat produk tetap stabil dari waktu ke waktu.i yang dikumpulkan lebah untuk membangun sarangnya.

Fungsi : Pelarut

Propanediol

Emolien yang dapat membuat kulit terasa nyaman dan halus. Berasal dari minyak kelapa dan gliserin, bertekstur ringan, bening, tidak berbau dan tidak berminyak. Bahan yang bagus dan terasa enak di kulit, ditoleransi dengan sangat baik oleh setiap jenis kulit dan mudah diformulasikan.

Fungsi : Emolien, Pelarut

melembabkan
Niacinamide

Bahan anti penuaan yang bagus, menghaluskan kerutan yang digunakan pada konsentrasi 4-5%. Memudarkan bintik-bintik coklat. Dapat dibantu dengan mengombinasikan bersama gula amino, asetil glukosamin. Meningkatkan sintesis ceramide yang menghasilkan pelindung kulit yang lebih kuat dan lebih sehat serta hidrasi kulit yang lebih baik. Dapat membantu memperbaiki beberapa kondisi kulit termasuk jerawat, rosacea, dan dermatitis atopik.

Glycerin

Pelembab alami yang juga ada di kulit kita.Molekul yang sangat umum, aman, efektif, dan murah dan telah digunakan selama lebih dari 50 tahun. Menjaga lipid kulit di antara sel-sel kulit kita dalam keadaan sehat, melindungi dari iritasi, membantu memulihkan lapisan kulit.

Fungsi : Pengemulsi, Pelarut, Bahan Aktif

melembabkanmemperbaiki tekstur kulit
Caprylic/Capric Triglyceride

Berasal dari minyak kelapa dan gliserin dan dianggap baik untuk menutrisi kulit.

Panthenol

Panthenol adalah senyawa turunan dari vitamin B5 yang sering digunakan dalam produk perawatan kulit dan rambut karena memiliki sifat melembapkan dan menenangkan kulit. Ketika digunakan pada kulit, panthenol dapat membantu mengurangi inflamasi, meningkatkan elastisitas kulit, serta membantu meremajakan dan memperbaiki jaringan kulit yang rusak. Panthenol juga sering digunakan dalam produk perawatan rambut karena dapat membantu mengurangi kerusakan rambut dan memperkuat akar rambut.

Centella Asiatica Extract

Centella Asiatica – atau biasa disebut pegagan – telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama ratusan tahun. Secara tradisional digunakan untuk memperbaiki luka kecil, luka bakar dan goresan dan juga dikenal sebagai agen anti-inflamasi untuk eksim.

Ternyata pegagan memiliki banyak senyawa aktif dengan beberapa manfaat. Pegagan memiliki senyawa aktif biologis utama yaitu saponin triterpenoid pentasiklik yang disebut asiaticoside, madecassoside, asiatic dan madecassic acid (juga disebut centellosides).

Butylene Glycol

Pekerjaan utama Butylene Glycol adalah menjadi pelarut untuk bahan lainnya. Tugas lainnya termasuk membantu produk menyerap lebih cepat dan lebih dalam ke dalam kulit (penambah penetrasi), membuat produk menyebar dengan baik ke kulit, dan menarik air (humektan) ke dalam kulit.

Fungsi : Pengawet

melembabkanmemperbaiki tekstur kulitantiseptik

Dimethicone/ Vinyl Dimethicone Crosspolymer

Berfungsi seperti pelembap dan primer dapat membantu mengefektifkan produk tersebut dalam mengisi pori-pori dan memberikan tampilan kulit yang lebih halus dan lembut.

Sodium Hyaluronate

Sodium hyaluronate digunakan dalam kosmetik dan perawatan kulit sebagai agen pelembab dan pengikat air karena mampu menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit. Selain itu, sodium hyaluronate juga memiliki sifat antioksidan dan dapat membantu meningkatkan elastisitas dan tekstur kulit.

Dimethicone

Membuat kulit menjadi halus, menciptakan kilau halus dan membentuk pelindung (alias oklusif). Selain itu bekerja dengan baik untuk mengisi garis-garis halus dan kerutan dan membuat kulit terlihat kencang (untuk sementara).

Ethylhexylglycerin

Zat pelembut kulit sintetis juga digunakan sebagai bahan pengawet, zat pembawa, atau zat pensuspensi untuk bahan pengawet lainnya seperti Phenoxyethanol.

Fungsi : Emolien, Antibakteri

melembabkanmemperbaiki tekstur kulitantiseptik
1,2 Hexanediol

Bahan ini mampu membawa bahan-bahan lain untuk melewati skin barrier sampai ke aliran darah. Tidak memiliki manfaat langsung untuk kulit dan memiliki toksik rating yang rendah (tidak mangakibatkan sensitivitas) sehingga biasa digunakan industri kecantikan sebagai pengawet.

Tocopherol

Tocopherol adalah sejenis vitamin yang terdapat dalam berbagai jenis minyak nabati, seperti minyak biji bunga matahari, minyak biji zaitun, dan minyak biji aprikot. Tocopherol merupakan salah satu jenis vitamin E yang dikenal memiliki manfaat bagi kulit dan rambut. Fungsi utama tocopherol adalah sebagai antioksidan, yaitu bahan yang dapat membantu melindungi kulit dan rambut dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Bahan ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit yang sensitif jika digunakan dalam jumlah yang terlalu banyak atau terlalu sering.

Stearic Acid

Asam lemak multi-tugas yang umum. Membuat kulit Anda terasa bagus dan halus (emollient), dan membantu menstabilkan campuran air dan minyak (alias emulsi).

Tocopheryl Acetate

Versi vitamin E murni yang paling umum digunakan dalam kosmetik. Menurut Leslie Baumann, meskipun bahan ini lebih stabil dan memiliki masa simpan yang lebih lama, ia juga lebih sulit diserap oleh kulit dan mungkin tidak memiliki efek perlindungan cahaya mengagumkan yang sama dengan Vit E.

Silica

Partikel silika dapat meningkatkan penyerapan bahan lainnya.

Disodium EDTA

Bahan pembantu yang cukup umum untuk membantu produk tetap stabil dalam waktu yang lebih lama. Bahan ini dapat menetralkan ion logam dalam formula (yang biasanya masuk dari air). Biasanya digunakan dalam jumlah kecil, sekitar 0,1% atau kurang.

Xanthan Gum

Merupakan bahan pengental dan penstabil yang sering digunakan dalam formulasi skincare. Jika suatu produk terlalu encer, maka xanthan gum dapat membuatnya memiliki tekstur seperti gel. Xantham gum dapat membantu formulator untuk mengatur flow & feel suatu formula. Selain itu Xantan Gum dikategorikan sebagai bahan natural yang merupakan ikatan rantai molekul gula (polisakarida) yang didapatkan melalui proses fermentasi. Digunakan juga dalam industri makanan dan telah mendapatkan persetujuan dari Ecocert.

Fungsi : Pengental

Rating & Review

Total Review

0.0
0.0 dari 5 bintang (berdasarkan 0 ulasan)
Luar biasa!! 🤩0%
Bagus 😚0%
Biasa saja 🙂0%
Kurang 😕0%
Mengecewakan 😡0%

Belum ada review nih. Jadilah yang pertama mengulas produk ini 📝

Tinggalkan komentar