| Deskripsi Bahan | Disebut juga Asam Glikolat, merupakan salah satu Alpha Hydroxy Acid (AHA) yang dapat mengikat air dan pada kadar 5% atau lebih dapat mengeksfoliasi kulit. Diantara semua jenis AHA, bahan ini merupakan yang paling banyak diriset untuk menvalidasi efektivitasnya. Sebagai eksfolian, bahan ini dapat melepaskan kulit mati dan memberi ruang untuk kulit baru yang secara kasat mata akan mengurangi tanda-tanda penuaan, warna kulit yang tidak rata, kasar, atau garis-garis halus pada kulit. Asam glikolat juga dapat membantu menghidrasi kulit dengan merangsang pembentukan mucopolysaccharides, yang berfungsi menghidarasi kulit dengan meningkatkan kemampuan kulit menghasilkan hyaluronic acid. Bahan ini dapat diperoleh dari tebu, namun versi sintetis dianggap lebih efektif karena potensi & konsentrasinya dapat dioptimasi sesuai kebutuhan skincare. |
| CAS#: | |
| EC #: | |
| EWG Score | 1-4 |
| Fungsi | Untuk eksfoliasi kulit. Merangsang pembentukan kolagen dan hyaluronic acid. |
| Potensi Hazard/Risiko | Dapat mengakibatkan iritasi pada kulit yang sensitif. |
| Kadar Bahan | Untuk kadar rendah, biasanya digunakan 4-10%. Pada kadar 10-20% dianggap masih aman untuk penggunaan konsumen. Penggunaan pada kadar 20% ke atas biasanya harus didampingi profesional. |
| Nama lain | Acetic Acid Hydroxy Acetic Acid Glycolic Alpha-Hydroxy Acid Glycollic Acid Hydroxy- Acetic Acid Hydroxyacetic Acid Hydroxyethanoic Acid |
Sumber:
Satu pemikiran pada “Glycolic Acid”