Deskripsi Bahan | Sebagai AHA, Lactic Acid (Asam Laktat) dapat mengangkat sel kulit mati dan menjadikan kulit terlihat lebih segar dan halus. Asam Laktatmemiliki molekul yang lebih besar dibandingkan Glycolic Acid. Hal ini menyembabkan daya serap Asam Laktat tidak sedalam Glycolic Acid namun formulanya menjadi lebih ringan. Asam Laktat dapat diekstraksi dari susu, namun sebagian besar bentuk yang digunakan dalam kosmetik adalah bentuk sintetisnya karena bentuk sintetis lebih mudah diformulasikan dan distabilkan. Asam Laktat dapat menyebabkan sensitivitas, meskipun kondisi ini tidak umum dan dapat diminimalkan jika formulasi mengandung bahan-bahan yang menenangkan. Asam laktat juga memiliki sifat menghidrasi dan seperti Glycolic Acid dan dapat membantu mencerahkan warna kulit yang tidak rata. |
CAS# | – |
EC #: | – |
EWG Score | 1-4 |
Fungsi | Untuk eksfoliasi kulit. Humektan. Memiliki sifat anti-aging. |
Potensi Hazard/Risiko | Dapat menyebabkan iritasi. Dapat memperparah Rosacea. Dapat memperparah Eczema. |
Kadar Bahan | Sebuah study pada tahun 1996 membandingkanAsam Laktat pada kadar 5% dan 12% di bagian epidermis dan dermis. Hasilnya adalah, keduanya memiliki kemampuan eksfoliasi yang baik, namun pada kadar 5% hanya efektif pada epidermis sementara pada kadar 12% efektif di epidermis & dermis. |
Nama lain | 2-Hydropropanoic Acid 2-Hydroxy-Propanoic Acid 2-Hydroxypropanoic Acid 2-Hydroxypropionic Acid A-Hydroxypropanoic Acid Lactate Propanoic Acid 2-Hydroxy- |
Sumber: