Nature Republic Ginseng Royal Silk 24K Gold Ampoule

Nature Republic Ginseng Royal Silk 24K Gold Ampoule
Nature Republic Logo

Brand : Nature Republic
SKU : 8806173453658
BPOM : NA26190105635
Kategori : Ampoule

Deskripsi produk

Nature Republic Ginseng Royal Silk 24K Gold Ampoule

Sumber : Nature Republic Official Website

Negara Asal : Korea Selatan

Ampoule yang mengandung emas 24K, Ginseng Root Extract, Royal Jelly, Silk amino acids, dan Niacinamide yang dapat merawat kelembapan kulit, menghaluskan garis-garis halus dan kerutan yang tampak pada permukaan kulit. Menjadikan kulit terasa halus, lembap dan tampak cerah.


Komposisi / Ingredients

Nature Republic Ginseng Royal Silk 24K Gold Ampoule

EWG Score

Water, Glycerin, Dipropylene Glycol, Polyglycerin-3, Alcohol, Niacinamide, Pentylene Glycol, 1,2-Hexanediol, Chondrus Crispus Extract, PEG/PPG/Polybutylene Glycol-8/5/3 Glycerin, Phenoxyethanol, Saccharum Officinarum (Sugarcane) Extract, Hydroxyethyl Acrylate/Sodium Acryloyldimethyl Taurate Copolymer, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Butylene Glycol, Panax Ginseng Root Extract, Royal Jelly Extract, Octyldodeceth-16, Glyceryl Polyacrylate, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylate Crosspolymer, Polyquaternium-51, Sodium Polyacrylate, Xanthan Gum, Adenosine, Tromethamine, Fragrance(Parfum), Hydrolyzed Corn Starch, Disodium EDTA, Polysorbate 60, Sorbitan Isostearate, Sucrose, Ethyl Hexanediol, Carbomer, Cyclohexasiloxane, Polysorbate 20, Palmitoyl Tripeptide-1, Silk Amino Acids, Palmitoyl Tetrapeptide-7, Ethylhexylglycerin, CI 77480

Bahan dapat berubah sesuai kebijakan produsen. 
Untuk daftar bahan terlengkap dan terbaru, silakan merujuk pada kemasan produk.

Harga & Ukuran

100ml – IDR 1.365.000 (IDR 13.650/ml)

Harga yang tertera adalah harga normal tanpa diskon.

Cara Penggunaan

Nature Republic Ginseng Royal Silk 24K Gold Ampoule

Setelah menggunakan toner, aplikasikan pada area wajah dan pijat dengan lembut untuk penyerapan yang lebih baik.



Informasi Komposisi

Water / Aqua / Eau

EWG Score:

1

Bahan perawatan kulit yang paling umum dari semuanya. Biasanya terdapat  di tempat pertama daftar bahan, artinya merupakan kandungan dominan dari komposisi pembentuk produk. Merupakan pelarut untuk bahan yang tidak bisa larut dalam minyak.

Air yang digunakan dalam kosmetik biasanya telah dimurnikan dan dideionisasi (artinya hampir semua ion mineral di dalamnya dihilangkan). Hal ini dapat membuat produk tetap stabil dari waktu ke waktu.i yang dikumpulkan lebah untuk membangun sarangnya.

Fungsi : Pelarut

Glycerin

Pelembab alami yang juga ada di kulit kita.Molekul yang sangat umum, aman, efektif, dan murah dan telah digunakan selama lebih dari 50 tahun. Menjaga lipid kulit di antara sel-sel kulit kita dalam keadaan sehat, melindungi dari iritasi, membantu memulihkan lapisan kulit.

Fungsi : Pengemulsi, Pelarut, Bahan Aktif

melembabkanmemperbaiki tekstur kulit
Niacinamide

Bahan anti penuaan yang bagus, menghaluskan kerutan yang digunakan pada konsentrasi 4-5%. Memudarkan bintik-bintik coklat. Dapat dibantu dengan mengombinasikan bersama gula amino, asetil glukosamin. Meningkatkan sintesis ceramide yang menghasilkan pelindung kulit yang lebih kuat dan lebih sehat serta hidrasi kulit yang lebih baik. Dapat membantu memperbaiki beberapa kondisi kulit termasuk jerawat, rosacea, dan dermatitis atopik.

Pentylene Glycol

Bahan multifungsi yang dapat digunakan sebagai penstabil emulsi, pelarut, dan antimikroba. Selain itu dianggap mampu meningkatkan ketahanan tabir surya terhadap air.

Fungsi : Pelarut, Humektan

melembabkan
1,2 Hexanediol

Bahan ini mampu membawa bahan-bahan lain untuk melewati skin barrier sampai ke aliran darah. Tidak memiliki manfaat langsung untuk kulit dan memiliki toksik rating yang rendah (tidak mangakibatkan sensitivitas) sehingga biasa digunakan industri kecantikan sebagai pengawet.

Chondrus Crispus Extract

Ekstrak rumput laut merah yang memiliki sifat pembentuk film yang bagus, dapat menghaluskan kulit dan melembabkan.
Pihak pabrik/manufaktur yang memproduksi bahan ini mengklaim bahwa bahan ini dapat memberikan efek melambatkan pelepasan bahan aktif dan mengurangi TEWL sehingga dapat membantu melembapkan kulit.

Phenoxyethanol

Aman dan lembut. Bukan paraben. Diperkenalkan sekitar tahun 1950 dan dapat digunakan hingga 1% di seluruh dunia. Dapat ditemukan di alam – dalam teh hijau – tetapi versi yang digunakan dalam kosmetik adalah sintetis.

PEG-60 Hydrogenated Castor Oil

Berasal dari minyak jarak. Berwarna putih seperti lemak babi yang digunakan sebagai pelarut untuk memasukan wewangian ke dalam produk berbasis air seperti toner.

Butylene Glycol

Pekerjaan utama Butylene Glycol adalah menjadi pelarut untuk bahan lainnya. Tugas lainnya termasuk membantu produk menyerap lebih cepat dan lebih dalam ke dalam kulit (penambah penetrasi), membuat produk menyebar dengan baik ke kulit, dan menarik air (humektan) ke dalam kulit.

Fungsi : Pengawet

melembabkanmemperbaiki tekstur kulitantiseptik

Sodium Polyacrylate

Polimer superabsorben (molekul besar dari subunit berulang) yang memiliki kemampuan mengikat air yang luar biasa. Kadang-kadang disebut sebagai β€œwaterlock” dan dapat menyerap 100 hingga 1000 kali massanya dalam air. Adapun penggunaannya dalam produk kosmetik adalah sebagai multi-tasker praktis yang mengentalkan formula berbasis air dan memiliki beberapa sifat pengemulsi juga menstabilkan emulsi.

Disodium EDTA

Bahan pembantu yang cukup umum untuk membantu produk tetap stabil dalam waktu yang lebih lama. Bahan ini dapat menetralkan ion logam dalam formula (yang biasanya masuk dari air). Biasanya digunakan dalam jumlah kecil, sekitar 0,1% atau kurang.

Polysorbate 60

Bahan yang membantu air dan minyak bercampur, alias pengemulsi.

Carbomer

Molekul besar yang dapat mengubah cairan menjadi gel. Biasanya harus dinetralkan dengan basa (seperti Natrium Hidroksida) agar dapat menebal dan menghasilkan gel yang kental, bening dan tidak lengket sehingga nyaman di kulit. Biasanya digunakan 1% atau kurang dalam sebagian besar formulasi.

Palmitoyl Tripeptide-1

Merupakan peptide dengan amino sekuen glycine-histidine-lysine ( atau disebut juga GHK). GHK tersebut terikat pada palmitic acid atau fatty acid untuk meningkatkan kemampuan minyak untuk larut dan memudahkan penetrasi bahan ke dalam kulit.
Bahan ini juga mampu merangsang pembentukan kolagen pada kulit yang mana kolagen tersebut membantu mengurangi kerut dan menghasil wajah yang tampak muda.

Ethylhexylglycerin

Zat pelembut kulit sintetis juga digunakan sebagai bahan pengawet, zat pembawa, atau zat pensuspensi untuk bahan pengawet lainnya seperti Phenoxyethanol.

Fungsi : Emolien, Antibakteri

melembabkanmemperbaiki tekstur kulitantiseptik

Rating & Review

Total Review

0.0
Rated 0.0 out of 5
0.0 dari 5 bintang (berdasarkan 0 ulasan)
Luar biasa!! 🀩0%
Bagus 😚0%
Biasa saja πŸ™‚0%
Kurang πŸ˜•0%
Mengecewakan 😑0%

Belum ada review nih. Jadilah yang pertama mengulas produk ini πŸ“

Share on:

Tinggalkan komentar