Avoskin Your Skin Bae Marine Collagen 10% + Ginseng Root Serum

Deskripsi Produk

Avoskin Your Skin Bae Marine Collagen 10% + Ginseng Root Serum

Serum khusus dengan memadukan Marine Collagen 10% dan Ginseng Root yang berfungsi optimal untuk membantu memperbaiki tekstur kulit dengan cara menjaga kelembapan kulit secara optimal.Scars bekas jerawat seringkali tak kunjung memudar. Butuh perawatan kulit dengan kandungan active yang dipadukan dengan natural ekstrak terbaik untuk mengatasinya. Avoskin menghadirkan serum khusus dengan memadukan Marine Collagen 10% dan Ginseng Root yang berfungsi optimal untuk membantu memperbaiki tekstur kulit dengan cara menjaga kelembapan kulit secara optimal.


Komposisi/Ingredients

EWG Score

Water, Hydrolyzed Collagen Extract, Glycerin, Butylene Glycol, Biosaccharide Gum-1, Hydroxyethyl Cellulose, Phenoxyethanol, Lactobacillus/Ginseng Root Ferment Filtrate, 1,2-Hexanediol, Chlorphenesin, Disodium EDTA, Sodium Bisulfite.

Bahan dapat berubah sesuai kebijakan produsen. 
Untuk daftar bahan terlengkap dan terbaru, silakan merujuk pada kemasan produk.

Link Belanja

Informasi Komposisi

Water / Aqua / Eau

EWG Score:

1

Bahan perawatan kulit yang paling umum dari semuanya. Biasanya terdapat  di tempat pertama daftar bahan, artinya merupakan kandungan dominan dari komposisi pembentuk produk. Merupakan pelarut untuk bahan yang tidak bisa larut dalam minyak.

Air yang digunakan dalam kosmetik biasanya telah dimurnikan dan dideionisasi (artinya hampir semua ion mineral di dalamnya dihilangkan). Hal ini dapat membuat produk tetap stabil dari waktu ke waktu.i yang dikumpulkan lebah untuk membangun sarangnya.

Fungsi : Pelarut

Hydrolyzed Collagen

Kolagen terhidrolisis adalah bentuk kolagen yang dipecah menjadi molekul kecil untuk mempermudah penyerapan oleh kulit. Bahan ini membantu meningkatkan hidrasi, elastisitas, dan kekencangan kulit. Efeknya membuat kulit terasa lebih halus dan kenyal.

Glycerin

Pelembab alami yang juga ada di kulit kita.Molekul yang sangat umum, aman, efektif, dan murah dan telah digunakan selama lebih dari 50 tahun. Menjaga lipid kulit di antara sel-sel kulit kita dalam keadaan sehat, melindungi dari iritasi, membantu memulihkan lapisan kulit.

Fungsi : Pengemulsi, Pelarut, Bahan Aktif

melembabkanmemperbaiki tekstur kulit

Butylene Glycol

Pekerjaan utama Butylene Glycol adalah menjadi pelarut untuk bahan lainnya. Tugas lainnya termasuk membantu produk menyerap lebih cepat dan lebih dalam ke dalam kulit (penambah penetrasi), membuat produk menyebar dengan baik ke kulit, dan menarik air (humektan) ke dalam kulit.

Fungsi : Pengawet

melembabkanmemperbaiki tekstur kulitantiseptik

Biosaccharide Gum-1

Biosaccharide Gum-1 adalah sejenis polimer yang diperoleh dari bahan alami, seperti gula tebu atau jagung. Fungsi utamanya adalah sebagai humektan, yaitu bahan yang dapat menarik dan menahan kelembaban dari lingkungan sekitar. Biosaccharide Gum-1 juga dapat membantu melembutkan kulit dan rambut, serta memperbaiki tekstur kulit dan rambut. Selain itu juga dapat membantu menstabilkan formula produk dan meningkatkan efektivitas bahan aktif lain dalam produk. Biosaccharide Gum-1 juga dikenal karena sifatnya yang tidak iritasi dan aman untuk kulit sensitif.

Hydroxyethyl Cellulose / Hydroxyethylcellulose

Polimer yang bertindak sebagai pengental dan penstabil dalam berbagai produk perawatan kulit dan rambut. Membantu meningkatkan viskositas dan memberikan konsistensi yang halus pada produk seperti gel, krim, dan sampo, tanpa meninggalkan residu lengket pada kulit atau rambut.

Phenoxyethanol

Aman dan lembut. Bukan paraben. Diperkenalkan sekitar tahun 1950 dan dapat digunakan hingga 1% di seluruh dunia. Dapat ditemukan di alam – dalam teh hijau – tetapi versi yang digunakan dalam kosmetik adalah sintetis.

Lactobacillus Ferment

Hasil fermentasi bakteri baik yang berfungsi sebagai probiotik untuk kulit. Membantu menyeimbangkan mikrobioma kulit, menenangkan iritasi, dan memperbaiki kesehatan kulit secara keseluruhan.

1,2 Hexanediol

Bahan ini mampu membawa bahan-bahan lain untuk melewati skin barrier sampai ke aliran darah. Tidak memiliki manfaat langsung untuk kulit dan memiliki toksik rating yang rendah (tidak mangakibatkan sensitivitas) sehingga biasa digunakan industri kecantikan sebagai pengawet.

Chlorphenesin

Berfungsi sebagai pengawet. Bekerja melawan bakteri dan beberapa spesies jamur dan ragi.

Disodium EDTA

Bahan pembantu yang cukup umum untuk membantu produk tetap stabil dalam waktu yang lebih lama. Bahan ini dapat menetralkan ion logam dalam formula (yang biasanya masuk dari air). Biasanya digunakan dalam jumlah kecil, sekitar 0,1% atau kurang.

Sodium Bisulfite

Sodium Bisulfite adalah bahan pengawet dan agen antioksidan yang digunakan dalam produk kosmetik untuk mencegah oksidasi dan perubahan warna formulasi. Bahan ini menjaga stabilitas produk dengan menghambat degradasi bahan aktif. Namun, penggunaannya sering dibatasi karena potensi sensitivitas pada kulit tertentu.

Rating & Review

Total Review

0.0
0.0 dari 5 bintang (berdasarkan 0 ulasan)
Luar biasa!! 🤩0%
Bagus 😚0%
Biasa saja 🙂0%
Kurang 😕0%
Mengecewakan 😡0%

Belum ada review nih. Jadilah yang pertama mengulas produk ini 📝

Tinggalkan komentar