Emina Clay Mask Sebum Control

Emina Clay Mask Sebum Control

Brand

Emina

BPOM

NA18190205549

Kategori

Masker

Emina logo

Deskripsi Produk

Emina Clay Mask Sebum Control

Clay mask dengan kandungan mineral yang membantu mengurangi tampilan kulit berminyak dan diperkaya dengan ekstrak calendula sebagai antioxidant. Mengandung Hyaluronic Acid dan triple moisturizing complex untuk menjaga kulit tetap terhidrasi. Happy Masking Time!


Komposisi/Ingredients

EWG Score

Aqua, Kaolin, Bentonite, Butylene Glycol, Titanium Dioxide, Glycerin, Pentylene Glycol, Xanthan Gum, Isononyl Isononanoate, Allantoin, Disodium EDTA, Calendula Officinalis Flower Extract, Sodium Hyaluronate, Phenoxyethanol, Chlorphenesin, Fragrance, Ci 77492

Bahan dapat berubah sesuai kebijakan produsen. 
Untuk daftar bahan terlengkap dan terbaru, silakan merujuk pada kemasan produk.

Link Belanja

Informasi Komposisi

Water / Aqua / Eau

EWG Score:

1

Bahan perawatan kulit yang paling umum dari semuanya. Biasanya terdapat  di tempat pertama daftar bahan, artinya merupakan kandungan dominan dari komposisi pembentuk produk. Merupakan pelarut untuk bahan yang tidak bisa larut dalam minyak.

Air yang digunakan dalam kosmetik biasanya telah dimurnikan dan dideionisasi (artinya hampir semua ion mineral di dalamnya dihilangkan). Hal ini dapat membuat produk tetap stabil dari waktu ke waktu.i yang dikumpulkan lebah untuk membangun sarangnya.

Fungsi : Pelarut

Kaolin

Bahan sintetis yang berfungsi sebagai pengondisi kulit dan agen oklusif (mengunci kelembapan kulit yang sudah ada).

Bentonite

Jenis tanah liat yang digunakan sebagai penyerap dalam kosmetik. Bahan ini dapat mengeringkan kulit, meskipun sifat penyerapnya sangat membantu bagi mereka yang memiliki kulit berminyak.

Butylene Glycol

Pekerjaan utama Butylene Glycol adalah menjadi pelarut untuk bahan lainnya. Tugas lainnya termasuk membantu produk menyerap lebih cepat dan lebih dalam ke dalam kulit (penambah penetrasi), membuat produk menyebar dengan baik ke kulit, dan menarik air (humektan) ke dalam kulit.

Fungsi : Pengawet

melembabkanmemperbaiki tekstur kulitantiseptik

Titanium Dioxide

Digunakan sebagai bahan pengental, pemutih, pelumas, dan tabir surya dalam kosmetik. Melindungi kulit dari radiasi UVA dan UVB dan dianggap tidak ada risiko sensitivitas kulit. Karena sifatnya yang lembut, titanium dioksida adalah tabir surya yang aktif untuk kulit sensitif dan rawan kemerahan . Bagus untuk digunakan di sekitar mata, karena tidak menyebabkan sengatan.

Glycerin

Pelembab alami yang juga ada di kulit kita.Molekul yang sangat umum, aman, efektif, dan murah dan telah digunakan selama lebih dari 50 tahun. Menjaga lipid kulit di antara sel-sel kulit kita dalam keadaan sehat, melindungi dari iritasi, membantu memulihkan lapisan kulit.

Fungsi : Pengemulsi, Pelarut, Bahan Aktif

melembabkanmemperbaiki tekstur kulit
Pentylene Glycol

Bahan multifungsi yang dapat digunakan sebagai penstabil emulsi, pelarut, dan antimikroba. Selain itu dianggap mampu meningkatkan ketahanan tabir surya terhadap air.

Fungsi : Pelarut, Humektan

melembabkan
Xanthan Gum

Merupakan bahan pengental dan penstabil yang sering digunakan dalam formulasi skincare. Jika suatu produk terlalu encer, maka xanthan gum dapat membuatnya memiliki tekstur seperti gel. Xantham gum dapat membantu formulator untuk mengatur flow & feel suatu formula. Selain itu Xantan Gum dikategorikan sebagai bahan natural yang merupakan ikatan rantai molekul gula (polisakarida) yang didapatkan melalui proses fermentasi. Digunakan juga dalam industri makanan dan telah mendapatkan persetujuan dari Ecocert.

Fungsi : Pengental

Isononyl Isononanoate

Emolien ringan yang memberikan kelembutan dan menjaga kelembapan kulit tanpa terasa berminyak. Sering digunakan dalam krim dan lotion untuk memberikan tekstur halus dan cepat meresap.

Allantoin

Bahan yang bersifat menenangkan yang sering digunakan dalam skincare. Bahan ini dapat ditemukan secara alami di akar & daun tanaman komprei, tetapi yang lebih sering digunakan pada produk kosmetik adalah versi sintetis. Tidak hanya menenangkan tetapi juga melembutkan dan melindungi kulit serta dapat mempercepat penyembuhan luka.

Disodium EDTA

Bahan pembantu yang cukup umum untuk membantu produk tetap stabil dalam waktu yang lebih lama. Bahan ini dapat menetralkan ion logam dalam formula (yang biasanya masuk dari air). Biasanya digunakan dalam jumlah kecil, sekitar 0,1% atau kurang.

Calendula Officinalis Flower Extract

Calendula Officinalis Flower Extract adalah ekstrak bunga marigold, yaitu tumbuhan yang termasuk dalam keluarga Asteraceae. Fungsi utamanya adalah membantu menenangkan dan meredakan iritasi pada kulit. Namun dapat digunakan sebagai bahan pelicin dan pelembab alami serta sebagai bahan pembersih pada produk perawatan kulit.

Sodium Hyaluronate

Sodium hyaluronate digunakan dalam kosmetik dan perawatan kulit sebagai agen pelembab dan pengikat air karena mampu menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit. Selain itu, sodium hyaluronate juga memiliki sifat antioksidan dan dapat membantu meningkatkan elastisitas dan tekstur kulit.

Phenoxyethanol

Aman dan lembut. Bukan paraben. Diperkenalkan sekitar tahun 1950 dan dapat digunakan hingga 1% di seluruh dunia. Dapat ditemukan di alam – dalam teh hijau – tetapi versi yang digunakan dalam kosmetik adalah sintetis.

Chlorphenesin

Berfungsi sebagai pengawet. Bekerja melawan bakteri dan beberapa spesies jamur dan ragi.

CI 77492 (Iron Oxide Yellow)

Pewarna kuning dari mineral oksida besi, sering digunakan dalam produk makeup seperti foundation untuk memberi warna natural. Tidak menimbulkan reaksi berbahaya pada kulit dan stabil terhadap sinar matahari.

Rating & Review

Total Review

0.0
0.0 dari 5 bintang (berdasarkan 0 ulasan)
Luar biasa!! 🤩0%
Bagus 😚0%
Biasa saja 🙂0%
Kurang 😕0%
Mengecewakan 😡0%

Belum ada review nih. Jadilah yang pertama mengulas produk ini 📝

Tinggalkan komentar